Kamis, 10 November 2011

kewirausahaan


TUGAS SOFTSKILL


1.   Apa yang dimaksud dengan kewirausahaan, berasal dari bahasa apakah? Sebutkan pula artinya?
                  Kewirausahaan berasal dari Bahasa Perancis, Wira berarti pejuang,  pahlawan, manusia unggul, teladan, berbudi luhur, gagah berani dan berwatak agung, Kewirausahaan  adalah proses mengidentifikasi, mengembangkaan,  dan membawa visi ke dalam kehidupan,yang berupa ide inovatif, peluang, cara yang lebih baik dalam menjalankan sesuatu yang menghasilkan penciptaan usaha baru yang dibentuk pada kondisi risiko atau ketidakpastian. Usaha adalah perbuatan amal, bekerja, dan berbuat sesuatu.dan kalau diterjemahkan secara harfiah punya pengertian sebagai perantara, diartikan sebagai sikap dan perilaku mandiri yang mampu memadukan unsur cipta, rasa dan karya atau mampu menggabungkan unsur kreativitas, tantangan, kerja keras dan kepuasan untuk mencapai prestasi maksimal .

2.   Apa yang dimaksud dengan wirausahawan, dan sebutkan tiga jenis perilakunya?
                  Wirausahawan adalah seseorang yang menciptakan sebuah bisnis baru dalam menghadapi risiko dan ketidakpastian untuk tujuan mencapai keuntungan dan pertumbuhan dengan mengidentifikasi peluang signifikan dan sumber daya yang diperlukan.
      Tiga jenis dalam perilakunya yaitu:
      1.    Tingkat tinggi energi, lebih energik daripada rata-rata orang.
2.   Keinginan untuk preferensi tanggung jawab atas risiko yang lebih besar, wirausahawan tidak mengambil risiko secara liar melainkan memperhitungkan terlebih dahulu risiko yang akan diambil.
3.   Orientasi terhadap masa depan. Berorientasi pada masa depan, wirausahawan kurang peduli dengan apa yang telah mereka lakukan kemarin dibandingkan dengan apa yang akan mereka lakukan besok.

3.   Wirausahawan dunia modern muncul pertama kali di Inggris pada masa revolusi pada akhir abad ke 18. Apa yang menjadi kunci penting seorang wirausahawan? Sebutkan Karakteristiknya menurut Mc Clelland dan karakteristiknya yang sukses dengan n Ach tinggi.
      Kunci penting seorang wirausahawan :
·         Berkarya, kreatif dan inovatif serta  memiliki ketrampilan.
·         Berdaya tahan /ulet dan pencari peluang/tanggap terhadap peluang.
·         Memiliki komitmen untuk menciptakan nilai tambah.

Minggu, 06 Maret 2011

tugas etika profesi 2


NAMA                  : Muhamad Ridwan
NPM                      : 30408564
Kelas                     : 3ID02
A.     A.  Jelaskan tentang tata tertib kehidupan di Kampus yang berlaku umum untuk semua civitas academica ! Apakah aturan tata tertib memang diperlukan di lingkungan kampus? Jelaskan alasannya!
Jawab : Tata tertib yang berlaku untuk semua civitas academica merupakan suatu peraturan yang wajib dipatuhi dan dilaksanaakan demi terciptanya lingkungan perkuliahan yang kondusif. Peraturan dan tata tertib sangat diperlukan terutama di lingkungan kampus dimana berbagai macam tingkat serta kelas sosial berada di dalamnya, tak terpungkiri bahwa tanpa adanya suatu landasan peraturan maka manusia akan bertindak tidak sewajarnya maka demi kepentingan bersama dan menciptakan suatu lingkungan yang kondusif tata tertib  dibuat untuk ditaati bersama.
B.      B. Jelaskan perilaku/sikap/ tindakan yang sebaiknya tidak dilakukan oleh mahasiswa di kampus! Berikan minimal 10 contoh nyata yang saudara amati dan solusi yang saudara tawarkan!
1.       Merokok didalam kelas. Solusinya merokok di tempat yang sudah disediakan
2.       Membuang sampah tidak pada tempanya. Solusinya memberi  sanksi khusus serta menempatkan tong sampah di tempat – tempat yang banyak di kunjungi mahasiswa.
3.       Tidak merapihkan bangku . solusinya setiap habis kuliah dosen mengingatkan mahasiswa.
4.       Merusak fasilitas kampus . solusinya member sanksi bagi yang merusakkan fasilitas tersebut
5.       Bolos kuliah . solusinya absen diperketat dengan cara memanggil langsung siswa .
6.       Bermain kartu dikelas. Solusinya kelas dikunci sebelum dan setelah dipakai.
7.       Makan didalam kelas. Solusinya disediakan tempat khusus .
8.       Siswa berkelahi didalamkampus. Solusinya diberikan bimbingan konseling .
9.       Mengobrol saat pelajaran. Solusinya dosen memberikan kuliah dengan metode yang lebih membuat siswa lebih aktif.
10.   Bermain hp saat pelajaran. Solusinya menon aktifkan hp saat kuliah berlangsung.

C.   Jelaskan perilaku/sikap/ tindakan yang seharusnya dilakukan oleh mahasiswa di kampus! Berikan minimal 10 contoh!
1.       Masuk kuliah tepat pada waktunya
2.       Tidak membawa makanan dan minuman ke dalam kelas
3.       Menaati peraturan dan tatatertib yang berlaku
4.       Mengikuti kegiatan kampus
5.       Menjalin silahturahmi dengan seluruh civitas academica
6.       Menggunakan fasilitas kampus dengan penuh tanggung jawab
7.       Mengerjakan semua tugas dan ujian dengan kemampuan sendiri
8.       menjaga kebersihaan kampus
9.       menjaga keaamanan kampus
10.   ikut berpartisipasi memajukan universitas.
D. Isilah checklist berikut dengan jujur!, jawablah dengan Ya atau tidak
NO
Pernyataan
Ya
Tidak
1
Saya selalu berpakaian yang pantas/ sesuai dan rapi setiap kali ke kampus

2
Saya selalu mengenakan sepatu setiap kali pergi ke kampus

3
Saya selalu datang tepat waktu ke ruangan kuliah

4
Saya merasa bersalah bila datang terlambat di kelas

5
Saya kadang-kadang ngobrol dengan teman pada saat dosen mengajar

6
Saya selalu membuat catatan kuliah

7
Saya menyapa dosen yang mengajar di kelas saya

8
Saya mengenal semua dosen yang mengajar saya

9
Saya membuang sampah selalu pada tempatnya

10
Saya mengingatkan teman yang membuang sampah sembarangan

11
Saya mengatur kembali bangku di kelas setelah kuliah selesai

12
Saya tidak merokok di dalam gedung/ ruangan

13
Saya di kampus pernah ditegur orang lain karena sikap/perilaku saya yang tidak patut

14
Saya pernah menegur mahasiswa lain yang melakukan tindakan tidak pantas di kampus

15
Saya tidak peduli dengan apa yang dilakukan oleh mahsiswa lain di kampus, sepenuhnya adalah tanggungjawab mereka

16
Saya percaya pada kemampuan sendiri

17
Saya pernah nyontek pada saat ujian

18
Saya pernah melakukan plagiat terhadap karya orang lain

19
Saya memberikan kontribusi untuk perbaikan suasana akademik di lingkungan kampus

20
Saya lebih senang bekerja sendiri daripada kerja kelompok



Minggu, 20 Februari 2011

Tugas etika profesi

TUGAS 1
ETIKA PROFESI


NAMA         : MUHAMAD RIDWAN
NPM   : 30408564
KELAS         : 3ID02
1.  Jelaskan alasan perlunya etika profesi dalam bidang keteknikan! Apa yang akan terjadi bilamana profesi keteknikan tanpa etika?
 Jawaban:
         Etika berasal dari bahasa Yunani adalah “Ethos”, yang berarti watak kesusilaan atau adat kebiasaan. Etika biasanya berkaitan erat dengan perkataan moral yang merupakan istilah dari bahasa Latin, yaitu “Mos”, yang berarti juga adat kebiasaan atau cara hidup seseorang dengan melakukan perbuatan yang baik (kesusilaan), dan menghindari hal-hal tindakan yang buruk selain itu Pengertian etika ialah ilmu tentang apa yang baik dan apa yang buruk, etika juga merupakan ilmu tentang hak dan kewajiban moral atau akhlak. Sedangkan, profesi atau bidang pekerjaan yang dilandasi pendidikan keahlian tertentu. Sehingga pengertian etika profesi adalah suatu ilmu mengenai hak dan kewajiaban yang diladasi dengan pendidikan keahlian tertentu salahnya dalam bidang keteknikan. Bidang keteknikan merupakan suatu bidang yang berorientasi dalam menyelesaikan masalah. Sehingga pada aplikasinya etika profesi bidang keteknikan ini merupakan suatu ilmu tentang hak dan kewajiban untuk menyelesaikan masalah dalam suatu pekerjaan. Dasar ini merupakan hal yang diperlukan dalam bidang keteknikan. Sehingga tidak terjadi penyimpangan-penyimpangan yang menyebabkan ketidaksesuain dengan bidang tersebut. Profesionalisme sangat penting dalam suatu pekerjaan, bukan hanya loyalitas. Sehingga, etika profesilah yang sangat penting. Bidang keteknikan tergabung atas berbagai bidang, dimana dalam bidang pekerjaan disini akan ada banyak orang yang tergabung, tidak menutup kemungkinan terdapat teman, saudara ataupun orang yang dicinta. Sehingga ketika hendak mengambil keputusan tidak terjadi penyimpangan, oleh sebab itu etika disini sangat dibutuhkan, sehingga tidak terjadi ketidakadilan. Salah tetap salah dan benar tetap benar.
         Etika sangat penting dalam menyelesaikan suatu masalah dalam bidang keteknikan, sehingga bila suatu profesi keteknikan tanpa etika akan terjadi penyimpangan-penyimpangan yang mengakibatkan terjadinya ketidakadilan. Ketidakadilan yang dirasakan oleh orang lain akan mengakibatkan kehilangan kepercayaan. Kehilangan kepercayaan berdampak sangat buruk, karena kepercayaan merupakan suatu dasar atau landasan yang dipakai dalam suatu pekerjaan. ”. Tanpa adanya etika profesi kepercayaan masyarakat akan berkurang dan apabila tidak ada etika maka akan terjadi kesalah gunaan dalam keteknikan itu sendiri. Sebuah profesi hanya dapat memperoleh kepercayaan dari masyarakat, bilamana dalam diri para elit profesional tersebut ada kesadaran kuat untuk mengindahkan etika profesi pada saat mereka ingin memberikan jasa keahlian profesi kepada masyarakat yang memerlukannya.
2.   Beri contoh minimal tiga kasus pelanggaran etika profesi yang pernah terjadi di bidang profesi keteknikan! Apa dampak yang ditimbulkan?
Jawaban:
         Bidang keteknikan pada bidang teknik mesin, seorang montir memiliki tanggung jawab untuk memperbaiki mesin, salah satu contohnya montir mobil, montir tersebut mengetahui apa saja kerusakan pada mesin mobil tersebut. Bagian yang rusak dari mobil itu sebenarnya hanya ada satu bagian, namun montir tersebut berbohong dengan mengatakan ada bagian lain yang harus diganti juga. Dia tau bahwa pelangganya tidak begitu merti mengenai mobil, sehingga dia melakukan hal tersebut. Dengan kejadian tersebut pelanggan tersebut terpaksa harus mengeluarkan uang banyak untuk memperbaiki mobilnya. Ketika pelanggan tersebut pindah ke bengkel lain dan mengetahui kenyataannya, maka pelanggaran itu tidak percaya lagi dengan bengkel tersebut dan tidak akan kembali ke bengkel tersebut. Akibat pelanggaran yang dilakukan, bengkel tersebut kehilangan satu pelanggan, kemungkinan kejadian tersebut akan tersebar keorang lain sehingga bengkel tersebut berdampak menjadi sepi pelanggan.
          Bidang keteknikan pada bidang teknologi, salah satu jaringan komunikasi terkenal diindonesia membuat iklan yang luar biasa untuk menarik pelanggan. Iklan tersebut berisi janji-janji, baik biaya telepon murah, gratis sms, dan lain-lain. Namun jaringan tersebut membuat suatu masalah dengan mengecilkan kecepatan, secara teori memang dengan biaya murah kecepatannya pasti berkurang, namun bagi pelangga itu tidak berlaku, sehingga kejadian tersebut dianggap sebagai penipuan publik, dan ini merugikan pelanggan.
 Kasus yang ketiga yaitu pada seorang yang bekerja di bagian pengendalian kualitas tersebut melakukan hal yang dianggap tidak baik, yaitu dengan meloloskan seuatu produk yang sebenarnya dianggap cacat atau tidak layak. Hal ini disebut pelanggaran etika karena didalam diri orang tersebut tidak ditanamkan norma-norma yang berlaku dalam etika profesi. Dampak yang akna di timbulkan berdasarkan kasus tersebut yaitu perusahaan dimana produk tersebut diciptakan akan di tinggalkan oleh konsumennya, karena meloloskan suatu produk yang seharusnya di tolak di bagian pengendalian kualitas tersebut, selain itu rating perusahaan dimasyarakat akan menurun kepercayaannya.

3.  Dalam sebuah laboratorium riset dengan 50 orang peneliti telah terjadi kebocoran yang menyebabkan terinfeksinya para pekerja oleh bakteri mematikan. Dalam waktu singkat telah jatuh 10 korban jiwa. Untuk menghambat penyebaran bakteri yang belum ditemukan obat penangkalnya, dilakukan isolasi terhadap fasilitas tersebut. Namun demikian, potensi ancaman kematian masih menghantui 100 ribu penduduk kota tersebut. Satu-satunya cara untuk menghentikan penyebaran penyakit tersebut adalah dengan membumihanguskan instalasi riset tersebut dengan bom, yang akan meluluhlantakkan fasilitas tersebut termasuk para peneliti di dalamnya. Jelaskan bagaimana cara menyelesaikan dilemma moral tersebut menurut faham:
a. Kantianisme
b. Utilitarianisme
Jawaban:
a.    Neo-Kantianisme adalah paham filosofis yang mengalir dari pemikiran Immanuel Kant. Aliran ini lahir sebagai tanggapan atas ketidakmampuan paham Idealisme yang berusaha menanggapi tantangan ilmu empiris dan positivisme dalam bidang agama. Ketidakmampuan ini dikarenakan argumen-argumen idealisme tetap berada dalam tataran teoritis. Dengan kata lain, argumen atau pemikiran mereka sulit untuk diterapkan dalam tataran praktis. Padahal di lain pihak, baik ilmu empiris dan positivisme menyatakan apa yang benar adalah apa yang dapat dibuktikan melalui dan dalam pengalaman. Agama memang berurusan dengan apa yang super-sensibilis, tapi sekaligus agama juga harus dapat memperlihatkannya dalam kehidupan konkret, praktis, dan aktual. Inilah yang kemudian hendak diusahakan oleh para filsuf Neo-Kantianisme. Akan tetapi, aliran ini tidak hendak menekankan peranan akal budi teoritis dan sintesenya dalam pemikiran religius, melainkan mencari interpretasi baru terhadap agama dalam hubungan dengan akal budi praktis, hidup moral dan kebangkitan zaman empiris.
Kantianisme - adalah sebagai pengikut paham dari Immanuel Kant.
Sebagai contoh adalah bagaimana kejaksaan memperlakukan koruptor masih bersifat diskriminatif terhadap mereka yang memiliki latar belakang politik dan kekuasaan. Kebijakan hukum pidana masa kini telah mengubah paradigma dari berpijak pada paham kantianisme kepada paham utilitarianisme; dari fungsi ultimum remedium kepada fungsi restoratif yang bertujuan memulihkan keseimbangan hubungan sosial dalam masyarakat. Sanksi pidana penjara dalam kasus tertentu tidak selalu cocok dengan kebutuhan masyarakat akan kepastian hukum dan keadilan    
b.    Utilitarianisme adalah sebuah teori yang diusulkan oleh David Hume untuk menjawab moralitas yang saat itu mulai diterpa badai keraguan yang besar, tetapi pada saat yang sama masih tetap sangat terpaku pada aturan2 ketat moralitas yang tidak mencerminkan perubahan2 radikal di zamannya. Utilitarianisme secara utuh dirumuskan oleh Jeremy Bentham dan dikembangkan secara lebih luas oleh James Mill dan John Stuart Mill. Utilitarianisme terkadang disebut dengan Teori Kebahagiaan Terbesar yang mengajarkan tiap manusia untuk meraih kebahagiaan (kenikmatan) terbesar untuk orang terbanyak. Karena, kenikmatan adalah satu-satunya kebaikan intrinsik, dan penderitaan adalah satu-satunya kejahatan intrinsik. Bagi Bentham, moralitas bukanlah persoalan menyenangkan Tuhan atau masalah kesetiaan pada aturan-aturan abstrak, melainkan tidak lain adalah upaya untuk mewujudkan sebanyak mungkin kebahagiaan di dunia ini. Oleh karena itu, Bentham memperkenalkan prinsip moral tertinggi yang disebutnya dengan ‘Asas Kegunaan atau Manfaat’ (the principle of utility).
Maksud Asas Manfaat atau Kegunaan, kata Bentham, ialah asas yang menyuruh setiap orang untuk melakukan apa yang menghasilkan kebahagiaan atau kenikmatan terbesar yang diinginkan oleh semua orang untuk sebanyak mungkin orang atau untuk masyarakat seluruhnya. Oleh karena itu, menurut pandangan utilitarian, tujuan akhir manusia, mestilah juga merupakan ukuran moralitas. Dari sini, muncul ungkapan ‘tujuan menghalalkan cara’.

Referensi:
http://wartawarga.gunadarma.ac.id
http://sidiksetiawan.blogspot.com/2010_04_01_archive.h

Rabu, 12 Januari 2011

Makasi ya bebebku yang baik hati udah bkinin blognyaa,,,
love youuuuuu

PROPOSAL PKM




PROGRAM KREATIVITAS MAHASISWA
PELUANG USAHA SEPATU ETNIK “SNETNIK”


BIDANG KEGIATAN :
PKMK

Diusulkan oleh :
                     I Made Yudha Prabawa     (30408446) / 2008
                     Bayu Saputra                    (30408443) / 2008
           Eki Almaidi                       (31408014) / 2008
Juprianto                          (30407482) / 2007
  Muh. Ridwan                     (30408564) / 2008





UNIVERSITAS GUNADARMA
JAKARTA
2010
1.      Judul Kegiatan            :     Peluang Usaha Sepatu Etnik “SNETNIK”
2.      Bidang Kegiatan         :    (  )  PKMP                   ( ) PKMK
            (   )  PKMT                  (     ) PKMM  
       Bidang Ilmu                :    (   )  Kesehatan            (   ) Pertanian
            (   )  MIPA                  (√ ) Teknologi dan Rekayasa
                                    (   )  Sosial Ekonomi    (   ) Humaniora
                                                (   )  Pendidikan         
3.   Ketua Pelaksana Kegiatan/Penulis Utama
a.   Nama Lengkap                                    : I Made Yudha Prabawa
b.      NIM                                                    : 30408446
c.       Jurusan                                                : Teknik Industri
d.      Universitas/Institut/Politeknik            : Universitas Gunadarma
e.       Alamat Rumah dan No Tel./HP          : Vila Nusa Indah 1
  Blok E5 No 8
  Bojong Kulur, Bogor
                                                              HP. 08889960564
4.  Anggota Pelaksana Kegiatan/Penulis        : 5 orang
1.      Dosen Pendamping

      a.   Nama Lengkap dan Gelar                   :  Dr. Ir. Hotniar Siringoringo,M.Sc.

      b.   NIP                                                     :  910177

      c.   Alamat Rumah dan No Tel./HP          : Apartemen Margonda Residence  
                                                                          E305, Jl. Margonda Raya Depok
2.      Biaya Kegiatan Total Dikti                       : Rp.10.000.000,-       
7.   Jangka Waktu Pelaksanaan                       :  3 bulan
                                                                          Jakarta, 17 Oktober 2010

Menyetujui

            Ketua Jurusan                                                 Ketua Pelaksana Kegiatan




 (Dr. Ir.Rakhma Oktavina, M.T)                                     (I Made Yudha Prabawa)
               NIP. 000907                                                                       NIM.30408446

          Pembantu Rektor                                               Dosen Pendamping
    Bidang Kemahasiswaan




(Irwan Bastian, S.Kom, MMSi)                           (Dr.Ir.Hotniar Siringoringo,M.Sc)
              NIP. 930390                                                          NIP. 910177

A.        Judul
      Peluang Usaha Sepatu Etnik “SNETNIK”

B.        Latar Belakang Masalah
             Indonesia memiliki beraneka ragam budaya yang unik dan menarik di setiap daerahnya. Keindahan dan keunikan kebudayaan ini juga menarik minat negara lain untuk mengakuinya dan akhirnya menjadi isu internasional yang mengusik eksistensi kebudayaan Indonesia. Sebagai warga negara dan generasi muda Indonesia, sudah seharusnya mulai dari sekarang menjaga dan melestarikan kebudayaan-kebudayaan yang ada.
            Beberapa tahun belakangan ini, banyak pengusaha yang telah ikut melestarikan kebudayaan Indonesia dengan mengkreasikannya pada produk-produk yang mereka pasarkan. Melalui usaha tersebut, terlihat pasar Indonesia juga merespon positif produk-produk yang mengusung kebudayaan Indonesia dalam disain dan cara pemasarannya. Namun dari sekian banyak produk yang telah diproduksi, pengusaha masih belum banyak yang melirik golongan muda sebagai target pasar yang potensial.
            Bagi anak muda masa kini, sepatu sudah menjadi bagian dari fashion yang tidak lagi disepelekan. Sepatu yang diproduksi kini tidak lagi hanya memperhitungkan kualitas dari fungsi utama sepatu tersebut yaitu sebagai pelindung kaki, tetapi juga harus mepertimbangkan tampilannya. Berdasarkan hal tersebut, kami ingin mengkreasikan dan memberikan warna dari kebudayaan 33 provinsi di Indonesia ke dalam disain sepatu yang akan dipasarkan kepada anak muda.

C.                Perumusan Masalah
Banyak tantangan yang dihadapi dalam merealisasikan pembuatan sepatu etnik ini. Masalah-masalah yang akan dihadapai adalah sebagai berikut:
1.      Bagaimana merancang sepatu etnik agar terlihat menarik tanpa meninggalkan fungsi utamanya sebagai pelindung kaki?
2.      Bagaimana memperkenalkan sepatu etnik sebagai produk yang berkualitas, namun tetap fashionable?
3.      Bagimana cara pemasaran sepatu etnik agar terjangkau bagi seluruh golongan?
D.        Tujuan Program
Program kreativitas mahasiswa bidang kewirausahaan ini tidak terlepas dari suatu tujuan. Ada beberapa tujuan yang ingin dicapai, yaitu:
1.      Mendisain sepatu etnik yang fungsional dan fashionable.
2.      Mengidentifikasi proses pembuatan sepatu etnik.
3.      Memperkenalkan sepatu etnik sebagai terobosan produk asli Indonesia.
4.      Membuat rencana pemasaran.
5.      Menganalisis kelayakan usaha menggunakan analisis finansial.

E.        Luaran yang Diharapkan
            Berdasarkan tujuan yang ingin dicapai, maka luaran yang diharapkan dari program usaha sepatu etnik ini adalah:
1.      Disain produk sepatu etnik yang diminati oleh masyarakat, khususnya anak muda.
2.      Proses produksi sepatu etnik yang efisien dan menguntungkan.
3.      Sepatu etnik menjadi salah satu produk asli Indonesia yang diakui.
4.      Manajemen pemasaran sepatu etnik yang efektif.
5.      Perhitungan untung rugi usaha dan rencana kelanjutan usaha.

F.         Kegunaan
Kegunaan dari program ini adalah menciptakan produk sepatu baru yang dapat diperhitungkan dimasyarakat serta menjadi salah satu media promosi kebudayaan Indonesia agar kelestariannya tetap terjaga. Diharapkan nantinya bisa dijadikan sebagai peluang usaha, sehingga dengan adanya program ini dapat mengurangi tingkat pengangguran.

G.        Gambaran Umum Rencana Usaha
            Sepatu telah menjadi suatu kebutuhan bagi sebagian besar generasi muda yang masih mengecap dunia pendidikan. Berdasarkan survai dan melihat pasar produk-produk kebutuhan generasi muda seperti tas batik yang juga mengusung kelestarian budaya Indonesia, maka dengan manajement pemasaran yang baik sepatu etnik ini akan dapat mendobrak pasar sepatu anak muda. Oleh karena itu, usaha pembuatan sepatu etnik ini dimaksudkan agar memberikan inovasi baru dalam dunia industri sepatu.
Desain sepatu etnik yang menarik dapat meningkatkan minat pembeli agar dapat membeli sepatu yang dijual. Program ini memang untuk saat ini diperutukan ke dalam industri rumahan dengan tampa menutup kemungkinan dapat diproduksi secara masal. Saat ini proses produksinya hanya akan mengandalkan kreatifitas rancangan dan sedikit keahlian menjahit. Sehingga diharapkan program ini dapat dengan mudah diaplikasikan oleh masyarakat dan keberlangsungannya dapat terus dilaksanakan.

H.        Metode Pelaksanaan
Program akan dilaksanakan dalam beberapa tahap, seperti yang dapat dilihat pada Gambar 1.  Pelaksanaan program dimulai dengan melakukan survei pasar.  Survei pasar dilakukan untuk mengidentifikasi pasar sasaran. Survei pasar juga dilakukan untuk mengindetifikasi desain yang menarik bagi konsumen.  Instrumen yang digunakan dalam survei pasar adalah kuesioner. Kuesioner akan dikembangkan berdasarkan pengertian minat dan dalam bentuk tertutup.  Pilihan jawaban akan disediakan menggunakan skala pengukuran Likert.
Gambar 1. Diagram Alir Pelaksanaan Program

Penentuan responden menjadi hal penting dalam survei pasar. Produk ini direncanakan di pasarkan di sekolah-sekolah dan kampus Bekasi dan sekitarnya maka yang menjadi responden adalah konsumen yang ada di Bekasi. Penentuan jumlah responden menggunakan teknik sampling non purvosive, yaitu suatu teknik pengambilan sampel yang didasarkan atas tujuan tertentu. Dari data yang terkumpul, segmentasi dan pasar target dapat dirumuskan.
Simbol  menunjukan rata-rata skor pada kelompok tertinggi,  adalah rata-rata skor pada kelompok rendah, merupakan varian distribusi jawaban pada kelompok tertinggi, merupakan varian distribusi pada kelompok rendah, nH adalah jumlah subyek pada kelompok tinggi, dan nL adalah jumlah subjek pada kelompok rendah.
Desain produk yang diinginkan konsumen mungkin akan sangat beragam, sehingga diperlukan proses pemilihan. Pemilihan desain produk dilakukan dengan membuat daftar kriteria dan pembobotan. Pemeringkatan dilakukan dan desain yang terpilih adalah desain dengan peringkat tertinggi. 
Proses produksi akan dirancang sesuai dengan desain yang telah dipilih. Proses produksi meliputi pemilihan jenis sepatu, desain sepatu, dan aksesoris yang digunakan.  Proses produksi akan dilakukan dalam jumlah terbatas pada tahap awal.
Implementasi program atau rencana pemasaran dilakukan di kabupaten Bekasi, mengingat produk sejenis berdasarkan hasil survei sebelumnya belum terdapat sepatu etnik beredar di pasaran. Bahan baku pembuatan sepatu etnik yaitu sepatu polos tanpa motif, kain batik atau sejenis yang menggambarkan kebudayaan dari 33 provinsi di Indonesia dan aksesoris pendukung lainnya tersedia di pasaran.
Analisis kelayakan usaha berdasarkan kelayakan finansial dilakukan menggunakan metode penentuan periode pengembalian, dan analisis sensitivitas.
Periode pengembalian adalah waktu yang diperlukan (dalam satu tahun) untuk mengembalikan investasi yang telah ditanamkan oleh penanam modal berdasarkan aliran kas yang dihasilkan. Cara untuk mengambil keputusan dengan metode ini adalah dengan membandingkan periode pengembalian investasi yang diusulkan dengan umur ekonomis aktiva, apabila periode pengembalian lebih pendek daripada umur ekonomis aktiva maka rencana investasi dapat diterima, sedangkan apabila lebih panjang daripada umur ekonomis aktiva maka rencana investasi ditolak. Alternatif dengan pengembalian yang lebih singkat merupakan pilihan yang lebih baik.
Simbol  merupakan jumlah keuntungan yang telah di diskon,  adalah jumlah keuntungan yang telah di diskon sebelum periode pengembalian, dan Bp adalah jumlah keuntungan pada periode pengembalian berada.
Atau menurut Soekartawi (1995)
Analisis sensitivitas untuk mengetahui sejauh mana tingkat sensitivitas atau pengaruh dari beberapa variabel terhadap pendapatan dan keuntungan perusahaan berdasarkan skenario yang logis. Pada analisis sensitivitas ini dihitung Net Present Value (NPV) yaitu metode untuk menghitung selisih nilai sekarang investasi dengan nilai sekarang permintaan kas bersih di masa yang akan datang. Suatu proyek dikatakan layak secara ekonomis jika nilai NPV positif (lebih besar dari nol), dan jika sebaliknya maka proyek ditolak karena dinilai tidak menguntungkan.
Simbol Ao menunjukkan pengeluaran investasi pada tahun ke-0, At adalah aliran kas masuk bersih pada tahun ke-t, r merupakan tingkat keuntungan yang disyaratkan oleh pemilik modal dengan memperhatikan resiko usaha, dan n adalah jumlah tahun atau usia ekonomis proyek.
            Internal Rate of Return (IRR) adalah perhitungan tingkat suku bunga yang menyamakan nilai sekarang investasi dengan nilai sekarang penerimaan kas bersih dimasa yang akan datang. Suatu rencana investasi dikatakan layak jika memiliki nilai IRR lebih besar dari tingkat suku bunga bank yang berlaku (Minimum Assractive Rate of Return/MARR). Jika terjadi sebaliknya, maka rencana investasi tersebut dianggap tidak layak untuk direalisasikan, dengan menggunakan persamaan PW (Present Worth), IRR adalah persentase dengan persamaan:
Simbol Rt adalah penghasilan atau penghematan netto untuk tahun ke-t, Et adalah Pengeluaran netto termasuk tiap biaya investasi untuk tahun ke-t, dan N merupakan jumlah tahun atau usia ekonomis proyek (periode studi).


I.                   Jadwal Kegiatan
Jadwal kegiatan program dari penelitian yang akan dilakukan adalah sebagai berikut:
Tabel 1. Jadwal Pelaksanaan Kegiatan
Kegiatan
Waktu
Bulan ke-1
Bulan ke-2
Bulan ke-3
Minggu I
Minggu II
Minggu III
Minggu IV
Minggu V
Minggu VI
Minggu VII
Minggu VIII
Minggu IX
Minggu X
Minggu XI
Minggu XII
Mengidentifikasikan pasar sasaran












Membuat kuesioner












Melakukan penyebaran kuesioner












Melakukan pengolahan data kuesioner












Pemilihan desain produk












Mendesain proses produksi












Implementasi program












Melakukan analisis kelayakan usaha












Membuat laporan akhir kegiatan














J.         Rancangan Biaya
            Rancangan biaya yang diperlukan untuk melakukan kegiatan ini dapat dirinci sebagai berikut:
Tabel 1. Rancangan Biaya Pelaksanaan Program PKM
1.
Bahan Habis Pakai
Sepatu Polos 100 Pcs @ Rp. 50.000
= Rp.                5.000.000,-
Kain Batik atau Sejenis 6 m @ Rp. 250.000
= Rp.                1.500.000,-
Benang 50 buah @ Rp. 2.500
= Rp.                   125.000,-
Kertas A4 4 rim @ Rp. 35.000,-
= Rp.                   140.000,-
Tinta hitam  3 catridge @ Rp. 120.000,-
= Rp.                   360.000,-
Tinta warna 1 catridge @ Rp. 250.000,-
= Rp.                   250.000,-
Fotocopy kuesioner 1000 lembar @ Rp. 150,-
= Rp.                   150.000,-
Total
= Rp.               7.525.000,-
2.
Peralatan Penunjang PKM
Gunting 5 buah @ Rp. 30.000,-
= Rp.                   150.000,-
Penggaris 2 buah @ Rp. 10.000,-
= Rp.                     20.000,-
Cutter 5 buah @ Rp. 15.000,-
= Rp.                     75.000,-
Jarum 1 set @ Rp. 15.000,-
=Rp.                      15.000,-
Meteran 1 buah @ Rp. 5.000,-
= Rp.                       5.000,-
Total
= Rp.                  265.000,-
3.
Perjalanan selama 4 minggu @ 4 hari per minggu
Transportasi 5 orang pulang pergi @ Rp. 15.000,-
= Rp.                1.200.000,-
Konsumsi 5 orang @ Rp. 10.000,-
= Rp                    800.000,-
Total
= Rp.               2.000.000,-
4.
Lain-lain
Perbanyak dan jilid 7 eks @ Rp. 30.000,-
= Rp.                   210.000,-
Total
= Rp.                  210.000,-
Total Keseluruhan 
= Rp.             10.000.000,-









K.                Lampiran
1.  Nama dan Biodata Ketua serta Anggota Kelompok
Ketua Pelaksana Kegiatan
                  a.    Nama Lengkap                       : I Made Yudha Prabawa
            b.   NIM                                        : 30408446
            c.  Fakultas/Program Studi          : Teknologi Industri / Teknik Industri
            d.   Perguruan Tinggi                     : Universitas Gunadarma
            e.   Waktu untuk kegiatan PKM   : 4 jam/minggu
      Anggota Pelaksana Pertama
                  a.  Nama Lengkap                        : Bayu Saputra
            b.   NIM                                        : 30408443
            c.  Fakultas/Program Studi          : Teknologi Industri / Teknik Industri
            d.   Perguruan Tinggi                     : Universitas Gunadarma
            e.   Waktu untuk kegiatan PKM   : 4 jam/minggu
      Anggota Pelaksana Kedua
                  a.  Nama Lengkap                        : Eki Almaidi
            b.   NIM                                        : 31408014
            c.  Fakultas/Program Studi          : Teknologi Industri / Teknik Industri
            d.   Perguruan Tinggi                     : Universitas Gunadarma
            e.   Waktu untuk kegiatan PKM   : 4 jam/minggu
.                 Anggota Pelaksana Ketiga
                  a.  Nama Lengkap                        : Juprianto
            b.   NIM                                        : 30407482
            c.  Fakultas/Program Studi          : Teknologi Industri / Teknik Industri
            d.   Perguruan Tinggi                     : Universitas Gunadarma
            e.   Waktu untuk kegiatan PKM   : 4 jam/minggu
      Anggota Pelaksana Keempat
                  a.  Nama Lengkap                        : Muh. Ridwan
            b.   NIM                                        : 30408564
            c.  Fakultas/Program Studi          : Teknologi Industri / Teknik Industri
            d.   Perguruan Tinggi                     : Universitas Gunadarma
            e.   Waktu untuk kegiatan PKM   : 4 jam/minggu

            2.   Nama dan Biodata Dosen Pendamping
                  1. Nama Lengkap dan Gelar   :  Dr. Ir. Hotniar Siringoringo, MSc.
                  2. Golongan Pangkat dan NIP   :  910177
                  3. Jabatan Fungsional              :  Lektor Kepala
                  4. Jabatan Struktural               : Ketua Lembaga Penelitian
                  5. Fakultas/Program Studi      : Teknologi Industri/Teknik Industri       
                  6. Perguruan Tinggi                 : Universitas Gunadarma
                  7. Bidang Keahlian                 : Teknik Industri
                  8. Waktu untuk kegiatan PKM  : 3 jam/minggu
























DAFTAR RIWAYAT HIDUP
I.           DATA PRIBADI
Nama                               : I Made Yudha Prabawa
Tempat/tanggal lahir       : Jakarta, 24 Juni 1990
Alamat                            :  Vila Nusa Indah 1
Blok E5 No 8
Kab.Bogor
No. Telpon/HP                : 08889960564
Status                              : Belum menikah
Jenis Kelamin                  : Laki-Laki
Agama                             : Hindu
Kewarganegaraan           : Indonesia

II.        PENDIDIKAN FORMAL
SDN 5 Jatiasih                            Bekasi                         1996 – 2002
SLTPN 9                                     Bekasi                         2002 – 2005
SMAN 67                                   Jakarta                         2005 – 2008
Universitas Gunadarma              Bekasi                         2008 – sekarang

III.   KETERAMPILAN 
Terampil menggunakan komputer, terbiasa mengoperasikan Microsoft  Office, SPSS, MINITAB, WinQSB dan AutoCAD.


                                                                                              





                                                                                         (I Made Yudha Prabawa)
                                                                                                 NIM. 30408446

                                                    
DAFTAR RIWAYAT HIDUP
I.      DATA PRIBADI
Nama                               : Bayu Saputra
Tempat/tanggal lahir       : Bekasi, 24 Aprili 1991
Alamat                            : Jl. Dilema selatan No. 1
                                          Pondok Hijau Permai, Bekasi Timur
No. Telpon/HP                : 02198381660
Status                              : Belum menikah
Jenis Kelamin                  : Laki-laki
Agama                             : Islam
Kewarganegaraan           : Indonesia

II.    PENDIDIKAN FORMAL
SD Jalada Pura 2                         Bekasi             1996 – 2002
SMP Mutiara Baru 01                 Bekasi             2002 – 2005
SMA YPAN 06                          Bekasi             2005 – 2008
Universitas Gunadarma              Bekasi             2008 – sekarang

III.   KETERAMPILAN 
Terampil mengoperasikan komputer, terutama terbiasa menggunakan Microsoft  Office, Microsoft Statistical (SPSS, MINITAB), UTOCAD, BAHASA INGGRIS AKTIF & PASIF,



            


                                                                                                 (Bayu Saputra)
                                                                                                NIM. 30406443






DAFTAR RIWAYAT HIDUP
I.      DATA PRIBADI
Nama                               : Juprianto
Tempat/tanggal lahir       : Padang Panjang, 27 Aprili 1989
Alamat                            : Jl. Lele Raya No. 71
                                          Perumnas 2
                                          Kayuringin, Bekasi selatan
No. Telpon/HP                : 021-94365842/081513897093
Status                              : Belum menikah
Jenis Kelamin                  : Laki-laki
Agama                             : Islam
Kewarganegaraan           : Indonesia

II.    PENDIDIKAN FORMAL
SDN 32                                       Padang                        1995 – 2001
SMPN 1                                      Padang                        2001 – 2004
SMK Analis Kimia                     Padang                        2004 – 2007
Universitas Gunadarma              Bekasi             2007 – sekarang

III.   KETERAMPILAN 
Terampil mengoperasikan komputer, terutama terbiasa menggunakan Microsoft  Office, Microsoft Statistical (SPSS, MINITAB), UTOCAD, BAHASA INGGRIS AKTIF & PASIF,




        



         (Juprianto)
                                                                                        NIM. 30407482


DAFTAR RIWAYAT HIDUP
I.      DATA PRIBADI
Nama                               : Muh. Ridwan
Tempat/tanggal lahir       : Jakarta, 29 Mei 1990
Alamat                            : Komp. Chandra Indah Jl.Sumatera
                                          Blok E-14 Rt.002/ 016
                                          Bekasi Selatan 17414
No. Telpon/HP                : 021-8489183/085697044565
Status                              : Belum menikah
Jenis Kelamin                  : Laki-Laki
Agama                             : Islam
Kewarganegaraan           : Indonesia


II.    PENDIDIKAN FORMAL
SDN 13 Pagi Lubang Buaya      Jakarta             1996 – 2002
SLTPN 20                                   Jakarta             2002 – 2005
SMU Angkasa 2                         Jakarta             2005 – 2008
Universitas Gunadarma              Bekasi             2008 – sekarang


III.   KETERAMPILAN 
Terampil mengoperasikan komputer, terutama terbiasa menggunakan Microsoft  Office, Microsoft Statistical (SPSS, MINITAB)




   




   (Muh. Ridwan)
                                                                                                   NIM. 30408564


DAFTAR RIWAYAT HIDUP
I.      DATA PRIBADI
Nama                               : Grace Elizabeth
Tempat/tanggal lahir       : Bandar Lampung, 4 Januari 1990
Alamat                            : Jl. Rajawali IV No. 2
                                          Perum Kranggan Permai
                                          Jatisampurna, Bekasi
No. Telpon/HP                : 021-8440731/08999004543
Status                              : Belum menikah
Jenis Kelamin                  : Perempuan
Agama                             : Kristen
Kewarganegaraan           : Indonesia

II.    PENDIDIKAN FORMAL
SD Bunda Hati Kudus               Bogor              1996 – 2002
SMP Bunda Hati Kudus             Bogor              2002 – 2005
SMAN 1 Cileungsi                     Bogor              2005 – 2008
Universitas Gunadarma              Bekasi             2008 – sekarang

III.   KETERAMPILAN 
Terampil mengoperasikan komputer, terutama terbiasa menggunakan Microsoft  Office, Microsoft Statistical (SPSS, MINITAB)






   Grace Elizabeth




 (                            )
                                                                                                   NIM. 30408397